Di tengah derasnya arus globalisasi dan modernisme, kebutuhan pendidikan yang mengarahkan kepada sikap relijius semakin dibutuhkan. Itulah salah satu temuan penelitian Dosen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dalam penelusuran atas pelaksanaan Perda Khatam al-Qur`an di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Mengambil sampel di SDN Bincau 1 Martapura, Faiq Tobroni mendapatkan informasi alternatif dari rasion d`etre atas pemberlakuan Perda Khatam al-Qur`an.

Ditemui Kepala Sekolah SDN Bincau 1 Martapura, H. Fadillah, S.Pd., Faiq Tobroni mendapati penjelasan bahwa Perda Khatam al-Qur`an tersebut mempunyai banyak manfaat bagi masyarakat sekolah, terutama siswa. Menurut Fadillah, target mengkhatam al-Qur`an dan menghafal 12 surat pendek bagi lulusan siswa SD, sebagaimana menjadi target Perda, adalah hal yang biasa bagi masyarakat Banjar. Anak-anak Banjar terbiasa dengan al-Qur`an dalam kesehariannya. Sehingga, jika menyelesaikan bacaan al-Qur`an sampai khatam dan menghafal 12 surat pendek selama menjadi siswa SD bukanlah perkara yang sulit.