Prodi IH bekerjasama dengan ICRC adakan Workshop on Integration of IHL and ILAC into Academic Curricula

Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Syari'ah dan Hukum (FSH) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta bekerjasama dengan International Committee of Red Cross (ICRC) menyelenggarakan Workshop on Integration of International Humanitarian Law (IHL) and Islamic Law Related Law to Armed Conflict (ILAC) Into Academic Curricula: Discourses and Practices. Setelah satu hari sebelumnya mengadakan Pelatihan Penguatan Kompetensi Mahasiswa International Humanitarian Law, kali ini prodi yang didirikan pada tahun 2009 tersebut membuat Workshop on Integration of IHL and ILAC Into Academic Curricula: Discourses and Practices. Acara dihelat pada 20 Oktober 2021 di Convention Hall Prime Plaza Hotel Yogyakarta ini. Program Studi Ilmu Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini menghadirkan sosok-sosok luar biasa baik dari kalangan akademi maupun praktisi baik dari kalangan internal UIN Sunan Kalijaga maupun dari pihak eksternal.

Acara yang dilaksanakan pada hari Rabu ini dimulai dengan sambutan oleh Prof. Dr.Phil. Al Makin, S.Ag., M.A. selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga. Kemudian di dampingi oleh Prof. Dr. Drs. H. Makhrus, S.H., M.Hum. selaku Dekan FSH. Adapun acara yang di laksanakan untuk kalangan terbatas ini di antaranya menghadirkan kalangan-kalangan yang sudah sangat masyhur di bidang tersebut, di antaranya dari ICRC Jakarta, seperti Dominic Earnshaw selaku dari Regional Coordinator For Humanitarian Affairs dan Adhiningtyas Sahasrakirana Djatmiko yang notabene di bagian Legal Officer.

Sedangkan dari kalangan internal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sendiri juga tak kalah bekennya, yakni dengan menghadirkan Assoc. Prof. H. Wawan Gunawan, S.Ag., M.Ag. selaku Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan Ach. Tahir, S.H.I., S.H., LL.M., M.A selaku Kepala Program Studi Ilmu Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Adapun acara yang dihadiri oleh peserta dari berbagai perguruan tinggi ini jua menghadirkan hos-host yang luar biasa. Di antaranya Novriantoni Kaharudin selaku Networking Adviser, ICRC, Jakarta dan Dr. Jaka Triyana, S.H., LL.M., M.A. yang saat ini diamanahi menjabat sebagai Ketua Program Sarjana, Fakultas Hukum UGM. Menariknya, acara ini sejatinya juga sebagai bukti sahih bahwasanya secara langsung dan tak langsung dalam ikhtiarnya untuk memasukan nilai-nilai Hak Asasi Manusia (human rights, mensenrechten) dalam kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sehingga memang menjadi sangat relevan di era kontemporer ini. (ys/iu)