Penarikan Kembali Tiga Mahasiswi Magang Konversi Prodi Ilmu Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dari Kantor Kesbangpol Kota Yogyakarta
Penarikan Magang di Kesbangpol
Yogyakarta, 25 April 2025 — Tiga mahasiswi Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta resmi ditarik kembali dari kegiatan magang konversi yang dilaksanakan di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogyakarta. Penarikan ini dilakukan oleh Dosen Pembimbing Magang, Khairul Anam, S.H.I., M.S.I., pada Jumat, 25 April 2025.
Ketiga mahasiswi tersebut adalah Eka Ummi Khasanah, Najmah Naila, dan Meuthia Rahma Adzhikra yang memulai kegiatan magang sejak tanggal 19 Februari 2025 dan ditempatkan di tiga bidang yang berbeda, yakni Bidang Politik Dalam Negeri (Poldagri), Bidang Kesatuan Bangsa (Kesbang), serta Bidang Sekretariat. Penempatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja yang beragam dan memperkaya wawasan mahasiswa dalam memahami peran lembaga pemerintah daerah dalam bidang hukum dan kebangsaan.
Kegiatan magang ini berlangsung di Kantor Kesbangpol Kota Yogyakarta yang beralamat di Jl. Sultan Agung No. 133, Gunungketur, Pakualaman, Kota Yogyakarta. Selama masa magang, para peserta tidak hanya terlibat dalam pekerjaan administratif, tetapi juga secara langsung mengikuti berbagai kegiatan internal dan eksternal yang diselenggarakan oleh Kesbangpol.
Eka Ummi Khasanah yang ditempatkan di Bidang Poldagri turut serta dalam kegiatan monitoring organisasi masyarakat, pendataan partai politik dan pengawasan aliran kepercayaan di wilayah Kota Yogyakarta. Meuthia Rahma Adzhikra yang berada di Bidang Kesbang ikut berperan dalam seleksi PASKIBRAKA serta turut membantu dalam persiapan agenda-agenda sosialisasi kebangsaan. Sementara itu, Najmah Naila yang bertugas di Bidang Sekretariat terlibat dalam penyusunan rencana anggaran, notulensi, serta kearsipan.
Melalui keterlibatan aktif di masing-masing bidang, para mahasiswi memperoleh pemahaman yang lebih konkret tentang dinamika kerja pemerintahan daerah, khususnya dalam hal penegakan nilai-nilai kebangsaan, politik lokal, dan hubungan kelembagaan. Mereka juga mendapat kesempatan untuk membangun relasi profesional dengan para pegawai serta memahami budaya kerja birokrasi secara langsung.
Penarikan ini menandai berakhirnya masa magang konversi mereka, yang merupakan bagian dari upaya integrasi antara dunia akademik dan praktik lapangan. Harapannya, pengalaman ini dapat memperkuat kapasitas profesional dan wawasan kebangsaan para mahasiswa sebagai calon sarjana hukum yang kompeten dan adaptif terhadap dinamika kerja institusi pemerintahan.
Pihak Kesbangpol Kota Yogyakarta menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kontribusi para mahasiswa selama mengikuti kegiatan magang. Dalam sambutannya, Sekretaris Badan Kesbangpol menyampaikan harapannya agar kegiatan magang seperti ini dapat terus terjalin dan ditingkatkan kualitasnya.
“Kami berharap para mahasiswa dapat membawa pulang pengalaman yang bermanfaat untuk masa depan akademik dan profesional mereka. Kami juga terbuka untuk kerja sama lebih lanjut dengan UIN Sunan Kalijaga dalam upaya pembinaan generasi muda yang sadar kebangsaan dan hukum,” ujar Widiyastuti, S. S., M. Hum.
Dosen Pembimbing Magang, Bapak Khairul Anam, S.H.I., M.S.I., turut menyampaikan penghargaan atas kerja sama yang telah terjalin antara kampus dan instansi. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
“Saya berharap pengalaman yang didapat selama magang ini tidak hanya menjadi catatan dalam laporan akademik, tetapi menjadi bekal nyata untuk menghadapi dunia kerja ke depan. Terima kasih kepada Kesbangpol Kota Yogyakarta atas bimbingan dan kesempatan yang telah diberikan kepada mahasiswa kami,” ujar beliau dalam penutupannya saat penarikan.